Batu Pirus

Batu Pirus - Batu Pirus (Turquoise) merupakan salah satu jenis batu mulia yang memiliki tingkat kekerasan 6 mohs, yang terdiri atas susunan kimia tertentu. Seperti tembaga, besi, aluminium, phosphozuur, dan air. Kebanyak batu mulia ini berasal dari negara-negara timur, seperti Turki dan Persia.

Batu Pirus

Hampir semua negara di dunia mengenal batu pirus. Sebab, sejak lama batu pirus ini diekspor oleh negar Turki ke negara-negara lain di dunia. Bahkan negara-negara barat mengenal lebih mendalam mengenai batu pirus ini, karena banyak diperjualbelikan di Yunani.

Kebanyakan batu pirus berwarna hijau dan biru. Dengan disertai retakan atau yang lebih sering disebut urat emas atau daun pirus. Selain itu, ada pula batu pirus yang berwarna ungu dan putih kehijau-hijauan. Namun dari berbagai macam jenis batu pirus tersebut, yang paling banyak digemari dan memiliki nilai jual paling tinggi adalah batu pirus yang berwarna hijau dan biru.

Batu pirus cepat terasa panas dan mudah dipengaruhi oleh zat cair yang menusuk. Oleh karena itu, batu pirus harus dijauhkan dari zat cair agar tetap terjaga keindahannya. Batu pirus juga memiliki ciri khas tidak tahan terhadap tekanan dan sentuhan. Karenanya, batu pirus harus disimpan dengan baik dan dijaga supaya tidak terjatuh.

Batu pirus juga sangat peka terhadap bau-bauan. Batu mulia ini bisa menerima dan menyimpan bau-bauan cukup lama. Maka dari itu, para kolektor dan pecinta batu pirus perlu menjauhkan batu pirus dari bau-bauan yang menyengat hidung.

Sementara itu, perlu diketahui jika batu pirus yang berkualitas yang bernilai tinggi adalah batu pirus yang memiliki retakan yang dapat terlihat jelas.

Batu Kecubung

Batu Kecubung - Batu kecubung merupakan jenis batu permata yang menempati urutan keenam dalam jajaran batu mulia paling keras dengan nilai 7 menurut daftar keras Mohs. Di urutan pertama tentu ada batu intan yang diikuti oleh batu-batu mulia keras yang lainnya. 

Batu kecubung ini juga kerap kali disebut dengan istilah batu ametis. Menurut bahasa Yunani, ametis memiliki arti “tidak mabuk.” Hal ini sering dikait-kaitkan dengan keberadaan dewa anggur. Konon katanya, jika Anda meminum minuman keras atau anggur dengan memakai batu kecubung ini Anda akan terhindar dari keracunan atau mabuk dan bisa menghindari kecanduan.

Batu kecubung ini juga dianggap lebih berharga dari jenis batu cincin intan. Luar biasa, kan? Batu kecubung ini akan mengeluarkan sinar yang sangat terang setelah dijemur dalam waktu yang lama.

Batu Kecubung masih berupa bongkahan

Batu kecubung merupakan jenis batu kuarsa atau silikon dioksida dan memiliki beberapa variasi warna, mulai dari warna ungu sampai warna kebiruan. Yang unik dari batu kecubung ini adalah warnanya yang sangat bening. Dan batu kecubung yang paling langka adalah batu kecubung berwarna hijau. Di dunia batu kecubung ini banyak ditemukan di negara Brazil, India, Sri Lanka, Amerika Serikat, Rusia, Madagaskar dan beberapa negara di Afrika lainnya.

Sejarah Batu Kecubung

Jika berbicara tentang sejarah batu kecubung, kembali lagi ke cerita mitologi Yunani karena asal mula nama kecubung atau ametis ini juga berasal dari bahasa Yunani. Menurut mitologi Yunani, sang dewa anggur bernama Baccus memiliki dendap tersendiri kepada Diana. Dan untuk melampiaskan dan membalaskan dendamnya kepada Diana, dewa anggur ini mengatakan bahwa ia akan melakukan perjalanan ke hutan dan orang yang pertama ditemuinya akan dimakan oleh harimau miliknya.

Akan tetapi, ternyata orang yang pertama ditemuinya adalah Amethyst. Seorang gadis cantik yang saat itu ditemui sedang dalam perjalanan menuju kuil Diana untuk menyembah kuil tersebut. Ametyhst pun diserang oleh harimau tersebut. Akan tetapi gadis cantik itu sempat memanggil Diana untuk menyelamatkannya, dan saat itu pula Diana mengubah sosok Amethyst menjadi batu yang berwarna putih bersih serta memancarkan kilauanyang indah. Bacchus pun menyadari kesalahannya dan menuangkan anggur ke batu tersebut. Itu dia yang membuat batu kecubung atau ametis ini berwarna keunguan.

Nah, itu tadi adalah penjelasan mengenai apa itu batu cincin kecubung,  semoga informasi tadi bisa menambah pengetahuan Anda mengenai batu kecubung.

Baca Selanjutnya - Batu Akik Bacan

Batu Akik Bacan

Batu Akik Bacan - Batu akik bacan merupakan salah satu jenis batu akik terpopuler dan paling dicari di Indonesia. Batu akik bacan ini adalah jenis batu akik yang berasal dari Indonesia sendiri. 

Di Indonesia, batu bacan bisa ditemukan di Maluku, tepatnya di sebuah pulau yang bernama pulau Bacan, sesuai dengan nama batunya. Batu bacan banyak diburu oleh para kolektor dan pecinta batu akik. Biasanya, batu bacan dibuat sebagai perhiasan cincin maupun perhiasan liontin kalung.

Bahkan tak hanya diburu oleh para kolektor dalam negeri saja, melainkan juga kolektor luar negeri. Seperi Malaysia, Singapore, Thailand, China, dan Amerika Serikat. Maka dari itu pantas saja bila batu bacan ini masuk dalam jajaran batu cincin dengan harga termahal di Indonesia.

Ada banyak sekali cerita tentang batu bacan ini yang menambah keunikan batu bacan dan menjadi daya tarik bagi para peminatnya. Belakangan batu bacan memang menjadi idola bagi para pencinta batu. Ada cerita yang mengatakan bahwa batu bacan ini adalah batu yang hidup. Perubahan yang terjadi pada batu bacan ini terjadi karena ada serat batu yang perlahan akan berubah secara perlahan yang akan mengubah warna bacan menjadi lebih bening dalam hitungan tahun.

Berikut ini adalah foto batu bacan yang sudah berbentuk cincin:

Cincin Batu Bacan Palamea

Cincin Batu Bacan Doko

Para pencinta batu akik bacan ini juga biasanya jatuh cinta kepada batu bacan karena corak warnanya yang tergolong mewah sebagai salah satu permata lokal yang berasal dari Indonesia. Keindahannya tidak kalah dengan batu-batu permata yang berasal dari luar negeri. 

Seperti yang sudah dikatakan tadi, batu bacan adalah salah satu batu cincin dengan harga termahal di Indonesia, maka dari itu cukup sulit orang mendapatkannya karena keberadaannya juga sulit didapatkan. Bahkan batu bacan ini lebih sering dibeli oleh orang-orang dari negara lain karena harganya yang selangit.

Batu akik bacan termasuk batu yang harganya cukup tinggi untuk sebuah produk lokal. Ini dia yang menjadikan dan memberikan semangat tersendiri bagi para penambang batu alam di daerah Halmahera, Maluku. Produk batu bacan ini bisa dibilang sangat langka dan bahkan hampir punah keberadaannya. Maka jangan heran jika harganya sangat mahal.

Semoga informasi tentang batu akik bacan tadi bisa menambah wawasan Anda tentang berbagai jenis batu permata yang ada di Indonesia.